Nahyez613-- Takbir berkumandang, mengetuk sanubari setiap raga, meskipun kali ini takbir hanya kami dengarkan dari ponsel saja, namun tetap dengan khidmat kami lantunkan demi mengharap rahmat-Nya.
Pagi yang cerah di musim panas, kami berencana shalat Idul Adha di Masjid Kingston, London. Jaraknya sekitar 40 menit ditempuh dengan kereta api. Meskipun jauh kami usahakan berangkat sepagi mungkin agar bisa merasakan Idul Adha bersama muslim yang lainnya.
Kingston Muslim Association adalah nama masjidnya. Didirikan pada tahun 1979, dengan penampakan dari luar memang tidak seperti masjid yang kukenal pada umumnya, hanya berupa bangunan biasa. Bukan saja berfungsi sebagai rumah ibadah, tetapi juga untuk menimba ilmu agama. Madrasah Kingston Muslim Association adalah sarana belajar bagi umat muslim London yang menginginkan pendidikan agama bagi putra putri mereka.
Shalat Idul Adha kali ini bertepatan dengan dibukanya lockdown di Inggris, maka shaf shalat pun sudah mulai rapat namun tetap mengenakan masker. Pelaksanaan shalat ied diadakan 4 gelombang, mulai pukul 06.00 sampai pukul 10.00.
Sayup suara takbir terdengar dari dalam masjid. Terlihat umat muslim berdatangan dengan menggunakan pakaian khas dari negara asal, Pakistan, Bangladesh, Saudi dan Somalia. Sungguh indah bertemu dengan sesama muslim di negara, dimana kami adalah salah satu kelompok minoritas.
Ketika shalat selesai, mereka berkumpul dengan sanak keluarga ataupun makan di rumah makan. Adapun kami, hanya berkeliling sekitar kota Kingston, menikmati keindahan alam dan berhenti di taman kota untuk menyantap makanan yang kami bawa dari rumah.
Tak ada kambing ataupun sapi seperti di tanah air. Tak ada pula pembagian daging kurban, karena disini ada peraturan terkait penyembelihan hewan. Hewan yang disembelih hanya diperbolehkan di tempat penyembelihan yang telah bersertifikat. Adapun yang ingin berkurban, biasanya hewan kurban disalurkan ke negara lain, seperti India, Pakistan dan Afrika.
Jarak yang kami tempuh mungkin cukup jauh dengan nuansa yang sedikit berbeda, tapi suasana ini mengobati kerinduan kami akan hari raya di Tanah Air walau kini kami rayakan bersama umat muslim lain dari berbagai negara.
United Kingdom, 20 Juli 2021
Iecha
0 Komentar