![]() |
| google.com |
لا تؤخرعملك إلى الغد ما تقدرأن تعمله
اليوما
Nahyez613 - Dua hal yang kerap menjadi hambatan dalam suatu pekerjaan
adalah memulai dan menjaga fokus atau konsentrasi kita saat melakukannya.
Seringkali kita memiliki banyak rencana, tapi kita tidak pernah tau kapan akan mewujudkannya.
Kenapa hal itu terjadi? Jawabnya, karena kita hanya merencanakan
dalam angan saja tanpa pernah mau mencoba untuk merealisasikannya.
Jika kita memiliki suatu rencana, alangkah baiknya untuk
segera diwujudkan. Bergeraklah! Mulailah mengambil langkah-langkah perencanaan
yang tepat untuk dilaksanakan.
Jangan pernah berpikir untuk menunda! Karena sekali saja
kita menunda, maka untuk melanjutkan kembali langkah itu akan terasa berat.
Kenapa terasa berat? Karena itu artinya kita telah menambah pekerjaan di esok
hari. Pekerjaan yang sebelumnya saja belum tentu sudah selesai digarap, ditambah
lagi dengan setumpuk tugas di hari selanjutnya.
So, jelas terlihat bukan betapa ruginya kita yang
suka menunda pekerjaan. Tenaga yang dibutuhkan bertambah, tapi waktu yang
dibutuhkan justru semakin sempit.
Maka tepat sekali sebuah ungkapan dalam mahfudzot yang
berbunyi :
الوقت كالسيف إن لم تقطعه قطعك
“Waktu itu bagaikan pedang, jika kau tidak memotongnya maka
kau yang terpotong.”
Artinya adalah untuk betapa berharganya waktu yang kita
punya. Jangan pernah menyia-nyiakan waktu yang ada! Baik itu waktu untuk
bekerja, keluarga, apalagi waktu untuk berdua hanya dengan-Nya.
Setelah memilih beberapa langkah perencanaan dalam suatu
pekerjaan, tips berikutnya adalah mengklasifikan pekerjaan dari hal yang
termudah ke hal yang tersulit. Mulailah dahulu pekerjaan yang kita anggap paling
mudah untuk mengawalinya. Semakin cepat kita memulai, in syaa Allah
perlahan pekerjaan itu pun selesai.
Sebuah pekerjaan jika dapat diselesaikan dengan baik dan
hasilnya memuaskan, tentu akan membuat kita senang dan bahagia. Namun, jika
hasilnya tidak sesuai dengan ekspektasi kita, maka jangan pernah menyerah
ataupun berputus asa.
Karena Allah Maha Tahu apa yang kita butuhkan, bukan apa yang kita inginkan. Tetaplah semangat menatap kehidupan dengan terus berbaik sangka akan ketetapan-Nya. Salam Semangat!. Fathul Jannah

0 Komentar